Kelebihan gamifikasi dalam pendidikan: 1. Meningkatkan Motivasi, 2. Melatih Keterlibatan Siswa.. 4. Memberikan Warna pada Sistem Pembelajaran
Metode belajar tradisional seringkali terasa monoton dan kurang menarik. Karena itu, gamifikasi pendidikan hadir sebagai solusi. Kelebihan gamifikasi dalam pendidikan adalah mampu membuat proses belajar lebih interaktif. International Middle School in Jakarta, HighScope pun menerapkan strategi pembelajarn ini untuk memotivasi siswa.
Berpusat pada konsep active learning, siswa diajak turut berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran. Siswa akan didorong untuk menerapkan keterampilan kolaborasi dan kepemimpinan, serta mengembangkan empati dan kepercayaan diri. Kurikulum HighScope akan mengasah dan mengembangkan anak untuk tujuan jangka panjang.
4 Kelebihan Gamifikasi dalam Pendidikan
Mengutip dari Jurnal UPI, gamifikasi merupakan pemanfaatan elemen dan mekanisme permainan ke dalam pembelajaran untuk meningkatkan motivasi, partisipasi, dan prestasi peserta didik. Secara sederhana, berikut berbagai kelebihan penerapannya dalam dunia pendidikan.
1. Meningkatkan Motivasi Belajar
Dalam pendidikan, gamifikasi akan mendorong siswa untuk lebih semangat dalam belajar. Elemen permainan seperti point, level, dan reward akan memberikan rasa pencapaian yang menjadikan siswa lebih semangat dalam belajar. Lewat tantangan yang menarik, siswa pun akan terus terdorong untuk naik level.
2. Melatih Keterlibatan Siswa dengan Lebih Baik
Salah satu kelebihan gamifikasi dalam pendidikan adalah melatih keterlibatan siswa secara aktif dalam kegiatan sekolah. Alih-alih hanya menjadi pendengar pasif, siswa akan diajak untuk berinteraksi melalui berbagai skenario dan simulasi yang dirancang dalam bentuk permainan.
Metode ini sangat efektif untuk merangsang pertumbuhan otak dalam menerima materi, sekaligus membantu mereka mengingat konsep yang diajarkan. Jadi, ada dua keuntungan sekaligus dalam sekali pembelajaran.
3. Memberi Siswa Kesempatan Melihat Aplikasi Materi di Dunia Nyata
Materi yang diterima siswa, terkadang hanya diterima sebagai materi. Pada akhirnya, mereka justru bingung jika harus praktik langsung, terutama dalam menyelesaikan persoalan di dunia nyata. Melalui gamifikasi, siswa akan lebih mudah melihat konsep materi dalam dunia nyata.
Misalnya, materi pelajaran matematika. Pengajar pun bisa memberikan game berbasis keuangan untuk membantu siswa memahami cara mengelola anggaran dengan baik. Melalui metode ini, pembelajaran akan menjadi lebih relevan dan bisa meningkatkan pemahaman terhadap materi.
4. Memberikan Warna pada Sistem Pembelajaran
Gamikasi dapat memberikan warna dalam sistem pembelajaran, sehingga menjadikannya lebih bervariasi. Dibandingkan dengan metode konvensional yang membosankan, gamifikasi menawarkan pengalaman yang lebih interaktif, energik, dan penuh tantangan.
Lewat cara ini, siswa tidak hanya belajar secara materi, melainkan juga menikmati prosesnya. Sehingga, mereka lebih termotivasi untuk mengeksplorasi ilmu pengetahuan.
Sudah Memahami Kelebihan Gamifikasi dalam Pendidikan?
Kesimpulannya, gamifikasi mampu membuat sistem belajar menjadi lebih menyenangkan dan interaktif. Jika Anda sedang mencari institusi pendidikan yang menerapkan metode inovatif seperti gamifikasi, International Middle School in Jakarta, HighScope bisa menjadi opsi.
Sekolah ini menawarkan kurikulum internasional dengan pendekatan pembelajaran modern yang mendorong keterlibatan siswa secara aktif. Anak Anda pun akan belajar untuk pemahaman akan dunia. Berbagai kegiatan yang HighScope juga akan menjadi tempat anak memperkuat keterampilan intrapersonal, interpersonal, dan akademiknya.